Pertanian

TANAMAN PANGAN

Lahan sawah di Kabupaten Luwu Timur seluas 26.487 hektar yang terdiri dari 24.843 hektar sawah irigasi, 1.609 hektar sawah tadah hujan dan 35 hektar sawah pasang surut. Tahun 2016, produksi padi sawah di Luwu Timur mencapai 307.265,92 ton dari luas panen sebesar 42.910 hektar. Lahan kering di Kabupaten Luwu Timur diantaranya digunakan untuk rumah/pekarangan, tegal/kebun, ladang/huma, tanah gembala/padang rumput, rawa-rawa yang tidak ditanami, tambak, kolam/tebat, lahan sementara yang tidak diusahakan, hutan rakyat, hutan negara, perkebunan dan lainnya. Persentase penggunaan lahan kering di Kabupaten Luwu Timur yang paling banyak adalah untuk hutan Negara, yakni sebesar 36,97 persen.

Tanaman-padiRata-rata Produktivitas padi (padi sawah dan padi ladang) di Kabupaten Luwu Timur pada tahun 2016 sebesar 71,61 Ton/Ha dengan luas panen sebesar 42.810 Ha dan produksi 307.265,92 ton. Kecamatan penyumbang produksi padi terbesar adalah Kecamatan Wotu dengan total produksi sebesar 62,14 ribu ton.

Komoditi tanaman pangan yang dihasilkan Kabupaten Luwu Timur adalah jagung, kedelai, kacang tanah, kacang hijau, ubi kayu dan ubi jalar. Dibandingkan dengan tahun lalu produksi komoditi tersebut mengalami kenaikan hampir di setiap komoditi kecuali kacang kedelai dan kacang hijau yang mengalami penurunan produksi.

HORTIKULTURA

Sub Sektor hortikultura mencakup tanaman sayuran, tanaman buahbuahan, tanaman biofarma dan tanaman hias. Komoditi yang disajikan pada tanaman sayuran meliputi bawang daun, cabe, tomat, petsai, kacang panjang dan bayam. Pada tahun 2016, produksi tanaman sayuran terbesar yang dihasilkan adalah tanaman Semangka dengan produksi 493,4 ton. Sedangkan produksi tanaman buah-buahan terbesar adalah buah duku sebesar 7.569,7 ton.